Pada hari Selasa tepatnya tanggal 20 Januari 2009 kemarin, President Amerika terpilih Barrack Husein Obama dilantik menjadi Presiden Amerika yang ke 44. Pelantikan ini menarik bagi aku karena sejak kampanye aku mengikuti sedikit latarbelakang History Obama dan juga His Story Obama yang menurut berita pernah tinggal di Indonesia selama lebih kurang 4 tahun.
Melihat History dan His Story nya, terjadi semacam demam Obama di Indonesia. Banyak orang yang menantikan pelantikan Obama, malah demam Obama sampai berpengaruh pada siswa SD 01 Menteng tempat Obama dulu pernah bersekolah. Siswa-siswa SD tersebut sampai harus berkorban pulang jam 10 pagi dikarenakan sekolah mereka dipakai untuk acara reunian para almamaternya ke-esokan harinya setelah Obama dilantik.
Tapi yang sungguh menarik dari Acara Pelantikan adalah bahwa acara kenegaraan ini dibuat menjadi Pesta Rakyat, dengan disaksikan seluruh rakyat AS dan juga dunia dengan acara musik segaligus sehari sebelumnya. Ada pelajaran yang bisa diambil dari Acara ini dibanding dengan Acara Pelantikan Presiden di Indonesia yakni Acara diselenggarakan di atas Podium Terbuka dengan undangan yang tidak terbatas, siapapun dan dari negara manapun boleh hadir.
Banyak orang sekarang menaruh harapan kepada Obama. Dalam pidato Obama waktu pelantikan adanya keinginan untuk mengadakan perubahan, seperti tatacara hubungan dengan kaum Muslim agar lebih baik. Memang banyak PR yang masih harus diselesaikan disamping adanya perang yang belum selesai seperti di Irak juga timbulnya perang baru antara Palestine dan Israel.
Juga dalam pidatonya dia mengatakan sekitar 60 tahun lalu betapa sulitnya hidup menjadi orang kulit hitam yang setiap masuk ke dalam restoran tidak pernah dilayani namun sekarang semua telah berubah dan bahkan saat ini orang kulit hitamlah yang memimpin negara adidaya ini.
Pelajaran yang juga paling penting bagi kita dari Pelantikan ini adalah sebelum Obama masuk ke area pelantikan, terlebih dahulu mantan-2 President masuk, dimulai dari Jimmy Carter, George Bush (Bapaknya George W Bush), kemudian dususul dengan Clinton sampai George W Bush. Pelajaran penting, bahwa mereka masih menghargai Senior-2 mereka dan bisa dibandingkan dengan kondisi di Indonesia, bagaimana hubungan para mantan-2 Presiden di negeri ini.
Untuk menghargai para Senior dikalangan pejabat saja kita masih sulit, apalagi dikalangan rakyat kita sendiri.
Yang kedua terpenting juga adalah tatacara pelaksanaan pelantikan. Wakil presiden dilantik dan diambil sumpahnya lebih dulu oleh Ketua Mahkamah Agung. Setelah itu baru pelantikan dan pengambilan sumpah Presiden terpilih. Alasannya, supaya kalau ada apa-apa dengan Presiden terpilih sebelum diambil sumpahnya, wakil presiden yang sah sudah dilantik. Dengan demikian tidak akan ada kekosongan kekuasaan sedetik pun.
Harapan pasti dipunyai oleh setiap orang, dan kita juga pasti berharap dengan Presiden Amerika yang baru ini akan membawa perubahan bagi kita terutama dalam menangani masalah krisis yang sedang kita hadapi, dengan harapan daya beli kita terhadap produk dapat menjadi kuat kembali.
Dan siapa tahu Amerika yang selama ini kita benci dan bisa dianggap negara teroris nomor satu di dunia dapat berubah dan menjadi negara adidaya yang bersahabat dan menolong negara-negara yang sulit. Semoga.
Cetak Artikel ini
Melihat History dan His Story nya, terjadi semacam demam Obama di Indonesia. Banyak orang yang menantikan pelantikan Obama, malah demam Obama sampai berpengaruh pada siswa SD 01 Menteng tempat Obama dulu pernah bersekolah. Siswa-siswa SD tersebut sampai harus berkorban pulang jam 10 pagi dikarenakan sekolah mereka dipakai untuk acara reunian para almamaternya ke-esokan harinya setelah Obama dilantik.
Tapi yang sungguh menarik dari Acara Pelantikan adalah bahwa acara kenegaraan ini dibuat menjadi Pesta Rakyat, dengan disaksikan seluruh rakyat AS dan juga dunia dengan acara musik segaligus sehari sebelumnya. Ada pelajaran yang bisa diambil dari Acara ini dibanding dengan Acara Pelantikan Presiden di Indonesia yakni Acara diselenggarakan di atas Podium Terbuka dengan undangan yang tidak terbatas, siapapun dan dari negara manapun boleh hadir.
Banyak orang sekarang menaruh harapan kepada Obama. Dalam pidato Obama waktu pelantikan adanya keinginan untuk mengadakan perubahan, seperti tatacara hubungan dengan kaum Muslim agar lebih baik. Memang banyak PR yang masih harus diselesaikan disamping adanya perang yang belum selesai seperti di Irak juga timbulnya perang baru antara Palestine dan Israel.
Juga dalam pidatonya dia mengatakan sekitar 60 tahun lalu betapa sulitnya hidup menjadi orang kulit hitam yang setiap masuk ke dalam restoran tidak pernah dilayani namun sekarang semua telah berubah dan bahkan saat ini orang kulit hitamlah yang memimpin negara adidaya ini.
Pelajaran yang juga paling penting bagi kita dari Pelantikan ini adalah sebelum Obama masuk ke area pelantikan, terlebih dahulu mantan-2 President masuk, dimulai dari Jimmy Carter, George Bush (Bapaknya George W Bush), kemudian dususul dengan Clinton sampai George W Bush. Pelajaran penting, bahwa mereka masih menghargai Senior-2 mereka dan bisa dibandingkan dengan kondisi di Indonesia, bagaimana hubungan para mantan-2 Presiden di negeri ini.
Untuk menghargai para Senior dikalangan pejabat saja kita masih sulit, apalagi dikalangan rakyat kita sendiri.
Yang kedua terpenting juga adalah tatacara pelaksanaan pelantikan. Wakil presiden dilantik dan diambil sumpahnya lebih dulu oleh Ketua Mahkamah Agung. Setelah itu baru pelantikan dan pengambilan sumpah Presiden terpilih. Alasannya, supaya kalau ada apa-apa dengan Presiden terpilih sebelum diambil sumpahnya, wakil presiden yang sah sudah dilantik. Dengan demikian tidak akan ada kekosongan kekuasaan sedetik pun.
Harapan pasti dipunyai oleh setiap orang, dan kita juga pasti berharap dengan Presiden Amerika yang baru ini akan membawa perubahan bagi kita terutama dalam menangani masalah krisis yang sedang kita hadapi, dengan harapan daya beli kita terhadap produk dapat menjadi kuat kembali.
Dan siapa tahu Amerika yang selama ini kita benci dan bisa dianggap negara teroris nomor satu di dunia dapat berubah dan menjadi negara adidaya yang bersahabat dan menolong negara-negara yang sulit. Semoga.
Cetak Artikel ini
12 komentar:
btw...
aku setuju dengan hampir semua pengamat fashion di seluruh dunia, yang menyebutkan kalo busana yang dikenakan Michelle Obama ketika pelantikan suaminya... yang warna hijau itu.. kereeen banget!!!
hehehehehe...
kembali ke topik postingan...
setuju banget!
kalo di amerika kelihatan ya, hubungan presiden yang baru dengan mantan-mantan presiden masih baik. lha kalo disini, peringatan 17 agustusan aja, mantan-mantan presiden gak ada yang mau datang.
well, apapun yang terjadi, semoga Obama memang benar-benar bisa mewujudkan semua janji-janji manisnya ya...
Sepertinya aman milih tak berkomentar dech..karena budhe tak percaya apapun dari obama. hmmmm...silahkan saja bagi yang mengelukannya
amien moga amrik jadi more friendly dan segera pulih dari krisis
se7 dengan harapan baru ke perubahan positif tapi apatis ah dengan obama ...
iya ya... amerika yang katanya tepo slironya, unggah ungguhnya diragukan itu ternyata mampu memberi contoh yang baik pada dunia... sedang kita yang katanya banyak orang "jawa"< jawa=mengerti> ternyata kalah jauh budi pekertinya di lingkungan pemerintahannya. wah kita harus membudayakan malu mulai sekarang ya om
mnurut kalian , setalah obama naek...ada perubahan gak buat dunia?..atau indonesia deg
oh sorry lupa, katanya ada isu obama mau ke indonesia, bener gak?
Wah lucu juga foto jadulnya obama..;))
Kumpulan Animasi GIF keren
Kata-Kata Mutiara Terbaru
Hasil Liga Champions
Download Smadav Terbaru
Kata Kata Romantis Terbaru 2012
BBandro.com - Berita Gadget Terbaru
Baju Pengantin Modern 2012
SMS Ucapan Natal dan Tahun Baru
Puisi Persahabatan Terbaru
terimakasih banyak atas infonya
tapi, dengan Obama jadi presiden tidak merubah langsung perkembangan dunia.
Terimakasih Atas Artikel nya Mudah2an Bermanfaat amiin.
Post a Comment